Ketahanan Pangan, Air, Energi Dan Pertanian: Analisis Sebaran Spasial Dan Clustering Provinsi Di Indonesia
DOI:
https://doi.org/10.55314/tsg.v4i5.598Keywords:
Ketahanan Pangan, Klasterisasi, Sebaran SpasialAbstract
Ketahanan pangan menjadi hal yang diupayakan terutama bagi negara yang memiliki penduduk yang sangat banyak, guna memenuhi kebutuhan pangan penduduknya, termasuk Indonesia.. Nilai indeks ketahanan pangan dapat dibangun dari beberapa indikator diantaranya air, energi dan pertanian serta ketahanan pangan itu sendiri. Saat ini ketahanan pangan menjadi isu strategis karena menjadi indikator dalam pemenuhan kebutuhan masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sebaran spasial dari indikator yang digunakan serta melihat perkembangan indikator ketahanan pangan, air, energi dan pertanian berdasarkan klasterisasi provinsi di Indonesia. Data dalam penelitian ini dikumpulkan dari berbagai instansi terkait dengan menggunakan tujuh variabel berdasarkan indikator-indikator tersebut. Klasterisasi ini dianalisis menggunakan metode K-Medoids berdasarkan model terbaik. Nilai indeks DBI menghasilkan dua klaster yang dikategorikan sebagai provinsi dengan peningkatan terbaik dari indikator-indikator yang digunakan. Klaster 1 yang terdiri dari 14 Provinsi lebih baik dibandingkan dengan klaster 2 dari sisi indikator air, energi dan pertanian. Sedangkan klaster 2 yang terdiri dari 20 Provinsi lebih baik dari indikator ketahanan pangan. Upaya dalam menguatkan ketahanan pangan, air, energi dan pertanian di provinsi-provinsi di Indonesia dapat dilakukan berdasarkan hasil klasterisasi yang telah dilakukan. Prioritas kebijakan provinsi pada klaster 1 dapat difokuskan pada memperkuat ketahanan pangan, sedangkan klaster 2 fokus pada peningkatan indikator air, energi dan pertaniannya.
References
Anggoro, F., Caraka, R. ., Ramadhani, M., Gio, P. ., Chen, R. ., & Pardemean, B. (2022). . Revisting Cluster Vulnerabilities Towards Information and Communication Technologies in The Eastern Island of Indonesia Using Fuzzy C-Means. Journal Sustainability, 14(6), 3428.
Anzaini, B. K., Gantini, T., & Srimenganti, N. (2022). Analisis Ketahanan Pangan berdasarkan Proporsi Pengeluaran dan Konsumsi Energi. Jurnal Orchid Agri, 2(2), 76–85.
Apriyanto, M., & Rujiah. (2021). Analysis of Food Security Levels to Food Valuity Using GIS (Geographic Information System). Journal of Food System and Agribusiness, 5(1), 54–61.
Bukhtiarova, A., Hayriyan, A., Chentsov, V., & Sokol, S. (2019). . Modeling The Impact Assessment Of Agricultural Sektor On Economic Development As A Basis For The Country’s Investment Potential. Invesment Management And Financial Innovations, 16(3), 229–240.
Chaireni, R., Agustanto, D., Wahyu, R. A., & Nainggolan, P. (2020). Ketahanan Pangan Berkelanjutan. Jurnal Kependudukan Dan Pembangunan Lingkungan, 2(2), 23–32.
Dharshinni, N. ., & Fandi, C. (2022). Penerapan Metode K-Medoids Clustering untuk Mengelompokkan Ketahanan Pangan. Jurnal Media Informatika Budidarma, 6(4), 2301–2308. doi: 10.30865/mib.v6i4.4939
Farida, Dasrizal, & Febriani, T. (2018). Review: Produktivitas Air Dalam Pengelolaan Sumber Daya Air Pertanian di Indonesia. Jurnal Spasial: Penelitam, Terapan Ilmu Geografi Dan Pendidikan Geografi, 5(3), 65–72.
Fimawahib, L., Bakti, I. R., & Supriyanto, A. (2022). Algoritma K-Medoids untuk Pengelompokan Produksi Padi dan Beras sebagai Upaya Optimalisasi Ketahanan Pangan di Provinsi Riau. SATIN - Sains Dan Teknologi Informasi, 8(2), 13–24.
Hidayah, I., Yulhendri, & Susanti, N. (2022). Peran Sektor Pertanian dalam Perekonomian Negara Maju dan Negara Berkembang : Sebuah Kajian Literatur. Jurnal Salingka Nagari, 1(1), 28–37.
Ikhsani, I. I., Tasya, F. E., Inati, U., Sihidi, I. T., Roziqin, A., & Romadhan, A. A. (2020). ARAH KEBIJAKAN SEKTOR PERTANIAN DI INDONESIA UNTUK MENGHADAPI ERA REVOLUSI INDUSTRI 4.0. Jurnal Administrasi Dan Kebijakan Publik, V(2), 135–154.
Malathi, K., & Kavitha, R. (2019). Recognition and Classification of Diabetic Retinopathy Utilizing Digital Fundus Image with Hybrid Algotithms. International Journal of Engineering and Advanced Technology, 9(1), 109–122. https://doi.org/10.35940/ijeat.A1058.109119
Mulawarman, A., Paddiyatu, N., B, S., & Haupea, R. A. (2019). Daya Dukung Ketersediaan Air dan Pangan. Jurnal LINEARS, 2(2), 92–99. doi: https://doi.org/10.26618/j-linears.v2i2
Nugroho, A. D. (2018). Pelaksanaan Program Upaya Khusus (Upsus) Swasembada Pangan Berkelanjutan di Kabupaten Kendal Provinsi Jawa Tengah. Jurnal Pengabdian Dan Pemberdayaan Masyarakat.
Ramadhan, A., Prawita, K., Izzudin, M. A., & Amandha, G. (2021). Analisis Strategi dan Klasterisasi Ketahanan Pangan Nasional dalam Menghadapi Pandemi Covid-19. Jurnal Teknologi Pangan: Media Informasi Dan Komunikasi Ilmiah Teknologi Pertanian, 12(1), 110–122.
Safitri, P. ., Aristawidya, R., & S.B, F. (2021). Klasterisasi Faktor-Faktor Kemiskinan di Provinsi Jawa Barat menggunakan K-Medoids Clustering. Journal of Mathematic Education and Science, 4(2), 75–80.
Supriyadi, A., Triayudi, A., & Sholihati, I. . (2021). . Perbandingan Algoritma K-Means dengan K-Medoids pada Pengelompokkan Armada Kendaraan Truk berdasarkan Produktivitas. 06, 229–240.
Wibowo, E. . (2020). “Pembangunan Ekonomi Pertanian Digital Dalam Mendukung Ketahanan Pangan (Studi di Kabupaten Sleman: Dinas Pertanian, Pangan, dan Perikanan, Daerah Istimewa Yogyakarta). Jurnal Ketahanan Nasional, 26(2), 204.
Published
How to Cite
Issue
Section
Copyright (c) 2023 TheJournalish: Social and Government

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Thejournalish: Social and Government This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.



