KECENDERUNGAN KENAKALAN REMAJA LAKI-LAKI DITINJAU DARI PERSEPSI TERHADAP PERAN AYAH DALAM PENGASUHAN DI YOGYAKARTA

Authors

  • Bonansya Gaten Aswarani Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta
  • Andhita Dyorita Khoiryasdien Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta

Keywords:

Peran Ayah, Kecenderungan Kenakalan Remaja

Abstract

Latar belakang: Kecenderungan kenakalan remaja yaitu perilaku yang menyimpang dari kebiasaan atau melanggar hukum. Salah satu faktor terjadinya kecenderungan kenakalan remaja kurangnya kasih sayang dan perhatian orangtua, khususnya seorang ayah. Peran ayah dalam pengasuhan sangat penting karena mempengaruhi tumbuh kembang setiap anak. Selama ini pengasuhan di Indonesia mengikuti pengasuhan ketimuran, dimana seorang ayah hanya mencari nafkah sedangkan seorang ibu mengurus anaknya di rumah. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui hubungan antara kecenderungan kenakalan remaja laki-laki ditinjau dari persepsi terhadap peran ayah dalam pengasuhan di Yogyakarta. Metode: metode yang digunakan dalam penelitian ini kuantitatif korelasional. Responden dalam penelitian ini yaitu remaja laki-laki di Yogyakarta. Hasil: penelitian menunjukkan adanya hubungan antara kecenderungan kenakalan remaja dengan persepsi terhadap peran ayah. Hasil Uji Hipotesis menunjukan bahwa taraf signifikansi p = 0,002 (p<0,05) dengan koefisien korelasi 0.313** menunjukkan keeratan yang cukup/cukup kuat. Terdapat hubungan positif yang cukup antara persepsi terhadap peran ayah dan kecenderungan kenakalan remaja. Sehingga semakin tinggi persepsi remaja terhadap peran ayah maka semakin tinggi bentuk kecenderungan kenakalan remaja begitupun sebaliknya semakin rendah persepsi remaja terhadap peran ayah maka semakin rendah juga bentuk kecenderungan kenakalan remaja.

References

Aini, N. (2019). Hubungan Fatherless dengan Self-control Siswa (Doctoral dissertation, UIN Sunan Ampel Surabaya).

Assa, T. L. (2016). “Keterlibatan Ayah Dalam Pengasuhan Menurut Remaja Perempuan Perokok”. Skripsi. Fakultas Psikologi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

Auliya, R. U. (2018). Kenakalan Orangtua Penyebab Kenakalan Remaja. Jurnal Al-Taujih: Bingkai Bimbingan dan Konseling Islami, 4(2), 92-103.

Damayanti, Y. (2014). Hubungan Persepsi Remaja Laki-Laki Terhadap Peran Ayah Dengan Kenakalan Remaja Di SMK Sukawati Sragen (Doctoral dissertation, Universitas Negeri Semarang).

Dagun, S. M. (2002). Psikologi keluarga (peranan ayah dalam keluarga). Jakarta: Rineka Cipta.

Diananda, A. (2019). Psikologi remaja dan permasalahannya. ISTIGHNA: Jurnal Pendidikan dan Pemikiran Islam, 1(1), 116-133.

Fitroh, S. F. (2014). Dampak Fatherless terhadap Prestasi Belajar Anak. Jurnal PG-PAUD Trunojoyo: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Anak Usia Dini, 1(2), 83-91.

Hidhayanthy, T. (2019). Gambaran Attachment Style pada Perempuan yang Fatherless.

Kartono, Kartini. 1998. Patologi Sosial 2: Kenakalan Remaja. Jakarta: Rajawali.

Khermarinah, K. (2018). Problematika Kenakalan Pada Kalangan Remaja. At-Ta'lim: Media Informasi Pendidikan Islam, 16(2), 341-358.

Kusterisa, K.Y. (2015). Hubungan Antara Kesepian Dengan Kecenderungan Kenakalan Pada Remaja.(Universitas Sanata Dharma)

Lestari, N. G. A. M. Y. (2019). Program Parenting Untuk Menumbuhkan Kesadaran Pentingnya Keterlibatan Orang Tua Di Paud. Pratama Widya: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 4(1), 8-17.

Marwoko, G. (2019). Psikologi Perkembangan Masa Remaja. Tasyri: Jurnal Tarbiyah-Syariah-Islamiyah, 26(1), 60-75.

Munjiat, S. M. (2017). Pengaruh Fatherless Terhadap Karakter Anak Dalam Prespektif Islam. Al-Tarbawi Al-Haditsah: Jurnal Pendidikan Islam, 2(1).

Musbikin, Imam. 2013. Mengatasi Kenakalan Siswa Remaja. Pekanbaru : Zanafa publishing

Ngewa, H. M. (2021). PERAN ORANG TUA DALAM PENGASUHAN ANAK. YAA BUNAYYA, 1(1), 96-115.

Purwindarini, Sartina Septi, Sri Maryati Deliana, and Rulita Hendriyani. 2014. “Pengaruh Keterlibatan Ayah Dalam Pengasuhan Terhadap Prestasi Belajar Anak Usia Sekolah.” Developmental and Clinical Psychology 3(1).

Raihana, S. H. (2016). KENAKALAN ANAK (JUVENILE DELIQUENCY) DAN UPAYA PENANGGULANGANNYA. SISI LAIN REALITA, 1(1), 72-83.

Saputro, K. Z. (2017). Memahami ciri dan tugas perkembangan masa remaja. Aplikasia: Jurnal Aplikasi Ilmu-ilmu Agama, 17(1), 25-32.

Sarwono, S. W. (2013). Psikologi remaja (16th ed.). Jakarta: Rajawali.

Sarwono, Sarlito W. (2016). Psikologi remaja, Jakarta: Rajawali Pers.

Trismayani, D. I., & Masykur, A. M. (2014). Hubungan antara persepsi tentang peran ayah dengan bentuk kenakalan remaja yang melawan status pada siswa kelas XI sma negeri x Semarang. Jurnal EMPATI, 3(1), 28-36.

Published

2022-12-30