Politik Identitas dalam Demokrasi
Abstract
Penulis:
Ksatria Imam Nugraha
ISBN
xxx-xxx-xxxx-xx-x (PDF)
xxx-xxx-xxxx-xx-x
Editor:
Junior Hendri Wijaya
Copy Editor
Iman amanda Permatasari
Penata letak
Wendy Firnanda
Desain Sampul
Awang Dirgantara Putra
Penerbit
The Journal Publishing
Anggota IKAPI
ix+280 Hlm; 16 Cm X 23 Cm
Cetakan I, ............... 2023
Situasi politik nasional yang kini sedang berlangsung telah memicu sebuah urgensi untuk seluruh elemen masyarakat melakukan langkah-langkah konkret dalam menguatkan serta memperdalam pemahaman akan prinsip-prinsip kebhinekkaan yang diakui oleh Pancasila sebagai fondasi negara. Pancasila, yang diakui sebagai ideologi dan jiwa dari rakyat Indonesia, telah terbukti dalam sejarah bangsa ini sebagai pilar yang memberikan kestabilan dan kekuatan vital bagi eksistensi bangsa Indonesia.
References
Aspinall, E. (2005). Opposing Suharto: Compromise, Resistance, and Regime Change in Indonesia. Stanford University Press. https://www.eastwestcenter.org/publications/opposing-suharto-compromise-resistance-and-regime-change-indonesia
Budiman, A. (2001). Aktor Demokrasi: Catatan tentang Gerakan Perlawanan di Indonesia. Institut Studi Arus Informasi.
Case, W. (2017). Populist Threats and Democracy’s Fate in Southeast Asia: Thailand, the Philippines, and Indonesia. Routledge.
Castells, M. (2010). The Power of Identity: The Information Age; Economy, Society, and Culture. Willey-Blackwell Company.
Chua, C. (2008). Chinese Big Business in Indonesia: The State of Capital. Routledge.
Edwards, R. (2001). Risk and Citizenship: Key Issues in Welfare. Routledge.
Eyal, G., Szelényi, I., Szelenyi, I., & Townsley, E. R. (1998). Making Capitalism Without Capitalists: Class Formation and Elite Struggles in Post-communist Central Europe New Ruling Elites in Eastern Europe. Verso.
Gest, J. (2016). The New Minority: White Working Class Politi
